Tehnik dalam menggunakan Macro untuk yang tidak seragam atau tidak standar.

Ada kalanya kita menemukan masalah dimana macro tidak bisa memecahkan masalah otomatisasi kita, mungkin ada penyelesaiannya tapi kita aja yang tidak atau belum menemukannya. saat menghadapi masalah seperti ini kita bisa menyelesaikannya dengan menggunakan tehnik tehnik tertentu. diantaranya bisa dengan menggunakan file dummy, atau kolom dummy atau kolom atau range sementara untuk perhitungan tertentu yang nanti bisa disambung sambung dan hasil akhirnya bisa menemukan pemecahan masalah. 

contoh :

• Seringkali untuk rumus logika IF kalau tidak salah hanya dibatasi sampai dengan 7 kriteria untuk slebihnya bisa menggunakan kolom dummy yaitu misal kriteria s/d 40 kriteria kolom dummy 1 untuk rumus if sampai kriteria ke tujuh, lalu jika hasil kom dummy 1 masih belum ketemu di buat kolom dummy 2 sampai kriteria ke 14, dst sampai buat 6 kolom dummy.
• kolom dummy terakhir disini 6, dibikin resume atau hasil rekap semua kolom dummy. dengan rumus =kolom dummy1&kolom dummy2&kolom dummy3&kolom dummy4&kolom dummy5 atau = kolom dummy1+kolom dummy2+kolom dummy3+kolom dummy4+kolom dummy5
• syaratnya untuk setiap kolom dummy perhitungan IF bila hasilnya tidak ketemu mesti arahkan hasilnya nanti dengan tanda kosong ("") atau 0
• Cara penyelesaian lainnya bisa dengan rumus referensi lookup  dengan bikin tabel lain khusus sebagai pemisah kriteria.
• Atau dengan rumus index dan match yang pernah dibahasa sebelumnya.
• Atau bisa juga dengan menggunakan macro jadi kolom dummy dibentuk dengan macro lalu setelah ketemu hasil cell perhitungan dihapus dan hasil akhir saja yang di tampilkan.

Dan satu hal yang paling penting yang menjadi penyebab adalah ketidakseragaman dan ketidak standaran input dari user. contoh tehnik macro untuk yang tidak standar misalnya nama file tidak standar atau nama sheet tidak standar maka kita gunakan tehnik pencarian penangkapan nama file lalu kita tetapkan nama file untuk sesi yang berlangsung. contoh :

• tehnik pencarian nama file, nama file kedua yang dibuka excel tidak ketahui macro
•     Application.Workbooks(2).Activate
      Range("H6:K10").Select
      Selection.Copy 'http://mymacrosformula.blogspot.com
•     Application.Workbooks(1).Activate
•     ActiveSheet.Paste  

• di file kedua tersebut kita ambil nama file dengan rumus atau fungsi "=cell(info,address)"
• lalu kita pisahkan hasil rumus diatas sehingga dapat cuma nama filenya saja nett. dengan rumus gabungan rumus mid dan search tanda "\".
• lalu dikopy ke file macro tempat macro dijalankan 
• gunakan macro cell referensi seperti telah dibahas sebelumnya dengan statement Dim untuk value cell tertentu. http://mymacrosformula.blogspot.com

Macro diatas unik karena  macro akan jalan untuk semua file excel yang telah dibuka pada urutan kedua. http://mymacrosformula.blogspot.com